Featured Post

Kronologi Penyebab Runtuhnya Majapahit dan Menelusuri Jejak pelarian

Foto Orang Majapahit yang mengungsi & bermukim di T engger  Penyebab Majapahit runtuh. Faktor kemunduran kerajaan majapahit diseba...

Gambaran kota majapahit dalam kitab Negarakertagama

alt="gapura majapahit" title="gapura majapahit"
Gambaran istana dan kota majapahit yang di catat Mpu Prapanca dalam kitab Negarakertagama. keraton Majapahit dikelilingi tembok bata merah yang tinggi dan tebal. Didekatnya terdapat pos tempat para ponggawa berjaga. Gerbang utama menuju keraton (kompleks istana) terletak di sisi utara tembok, berupa gapura agung dengan pintu besar terbuat dari besi berukir. Di depan gapura utara terdapat bangunan panjang tempat rapat tahunan para pejabat negara,
sebuah pasar, serta sebuah persimpangan jalan yang disucikan.



Masuk ke dalam kompleks melalui gapura utara terdapat lapangan yang dikelilingi bangunan suci keagamaan. Pada sisi barat lapangan ini terdapat pendopo yang dikelilingi kanal dan kolam tempat orang mandi. Pada ujung selatan lapangan ini terdapat jajaran rumah yang dibangun diatas teras-teras berundak, rumah-rumah ini adalah tempat tinggal para abdi dalem keraton. Sebuah gerbang lain menuju ke lapangan ketiga yang dipenuhi bangunan dan balairung agung. Bangunan ini adalah ruang tunggu bagi para tamu yang akan menghadap raja. Ketiganya bagai kahyangan.Kompleks istana tempat tinggal raja terletak di sisi timur dipisahkan oleh lapangan yang luas,

menjulang istana. anggota keluarga kerajaan, serta pejabat dan ningrat (bangsawan). berupa beberapa paviliun atau pendopo yang dibangun di atas landasan bata berukir, dengan tiang kayu besar yang diukir sangat halus dan atap yang dihiasi ornamen dari tanah liat. perumahan sepanjang tepi benteng. Di sebelah utara pasar. Di situ menetap patih Daha.  Di timur laut, rumah patih Wilwatikta, bernama Gajah Mada. Sebelah selatan puri, gedung kejaksaan tinggi. Sebelah timur perumahan Siwa, sebelah barat Budha. Terlangkahi rumah para menteri, para arya dan ksatria. Perbedaan ragam pelbagai rumah menambah indahnya pura.

gapura sri tanjung


gapura ini dipergunakan sebagai pintu belakang istana . Dugaan ini didukung adanya relief "Sri Tanjung" dan sayap gapura yang melambangkan penglepasan dan sampai sekarang di daerah Trowulan sudah menjadi suatu tradisi jika melayat orang meninggal diharuskan lewat pintu belakang

Sampai disini penggambaran Prapanca mengenai ibu kota Majapahit berakhir.
Sebuah catatan dari China abad ke-15 menggambarkan istana Majapahit sangat bersih dan terawat dengan baik. Disebutkan bahwa istana dikelilingi tembok bata merah setinggi lebih dari 10 meter serta gapura ganda. Bangunan yang ada dalam kompleks istana memiliki tiang kayu yang besar setinggi 10-13 meter, dengan lantai kayu yang dilapisi tikar halus tempat orang duduk. Atap bangunan istana terbuat dari kepingan kayu (sirap), sedangkan atap untuk rumah rakyat kebanyakan terbuat dari ijuk atau jerami.

Sebuah kitab tentang etiket dan tata cara istana Majapahit menggambarkan ibu kota sebagai; "Sebuah tempat dimana kita tidak usah berjalan melalui sawah". Relief candi dari zaman Majapahit tidak menggambarkan suasana perkotaan, akan tetapi menggambarkan kawasan permukiman yang dikelilingi tembok. Istilah 'kuwu' dalam Negarakertagama dimaksudkan sebagai unit permukiman yang dikelilingi tembok, dimana penduduk tinggal dan dipimpin oleh seorang bangsawan. Pola permukiman seperti ini merupakan ciri kota pesisir Jawa abad ke-16 menurut keterangan para penjelajah Eropa. Diperkirakan ibu kota Majapahit tersusun atas kumpulan banyak unit permukiman seperti ini.

demikian lah artikel tentang gambran suasana bukota nusantara pada masa lampau atau peninggalan kerajaan majapahit menurut kitab seperti prasasti, barang, raja, arca, pada masa kejayaan kerajaan majapahit

Selengkapnya Saksikan gambaran kota Majapahit dalam Video berikut

Video gambaran istana dan kota Majapahit





No comments:

Post a Comment